Thursday, October 29, 2015

Validasi Realisasi Kartu Jakarta Pintar di Sekolah SMA Negeri 54 Jakarta (Kunjungan Pertama - 2)

Bagian Awal

Pendataan dan Validasi Realisasi Kartu Jakarta Pintar di Sekolah SMA Negeri 54 Jakarta dalam Penerapan Mata Kuliah Character Building bersama Teach For Indonesia

Kelas: LF01
Dosen: Rina Patriana Chairiyani, S.S., M.Pd.
Waktu: Kamis, 22 Oktober 2015
Pukul: 10:00-12:00
Lokasi: SMA Negeri 54 Jakarta
PIC: Ibu Intan

Tim Yang Hadir:

Ketua:
  • Arif Rahman Ibrahim
Anggota:
  • Andrew
  • Fajar Ramadhan
  • Ramond Julio
  • Joshua Kurniaputera
  • Gigih Suryaman
  • Mic Kelvin

Kiri-Kanan: Mic Kelvin - Andrew - Arif Rahman Ibrahim - Joshua Kurniaputera - Gigih Suryaman - Ramond Julio - Fajar Ramadhan Rachmat Setiawan

Bagian Isi

Teori Yang Diajarkan

Kami belajar menjadi professional kerja yang baik di CB: Professional Development

Persiapan

Beberapa hari sebelum melakukan pertemuan ini, kami meminta surat pengantar dari Teach For Indonesia, dan pada hari Senin, 19 Oktober 2015, 3 hari sebelum melakukan kegiatan, kami merencanakan untuk melakukan kegiatan ini bersama-sama dan menginformasikannya ke setiap anggota kelompok. Kemudian satu hari sebelum melakukan kegiatan ini, kami menyiapkan segala sesuatu yang perlu dibawa mulai dari form wawancara siswa KJP & Sekolah, surat pengantar, dan sebagainya. Kami juga melakukan briefing mengenai apa saja yang akan kita lakukan esok hari sehingga kegiatan dapat berjalan lancar dan terstruktur.

Pelaksanaan

Di SMA Negeri 54 Jakarta, ada 18 siswa penerima KJP. Kami menunggu jam istirahat untuk mewawancarai siswa penerima KJP, namun agak sulit karena mereka ingin beristirahat sehingga kami hanya punya waktu sedikit, dan akhirnya masih ada yang belum di wawancara setelah waktu istirahat selesai. Akhirnya kami mewawancarai yang belum diwawancarai dengan cara berkeliling ke kelas masing-masing.

Kami berkeliling mewawancarai para siswa KJP hingga jam 2 siang. Kami mendapati ada satu anak bernama Diandra yang tidak dapat diwawancara karena Diandra adalah anak dengan kebutuhan khusus (karena SMA Negeri 54 adalah sekolah yang menerima anak-anak berkebutuhan khusus), maka dari itu, kami tidak dapat mewawancarainya. Juga ada dua siswa yang tidak dapat kami wawancarai karena ada yang sakit dan ada juga yang tidak dapat kami wawancarai karena sedang mengikuti lomba musikalisasi puisi, sehingga kami menitipkan form wawancara yang ada kepada sekolah untuk diberikan saat para siswa tersebut kembali masuk ke sekolah.

Bagian Penutup

Hasil Kegiatan

Kami telah selesai mewawancarai hampir seluruh penerima KJP di sekolah ini, namun karena ada beberapa siswa yang tidak masuk, kami tidak dapat mewawancaranya pada hari ini, sehingga kami menitipkan form kepada sekolah untuk kemudian kami ambil lagi dikunjungan selanjutnya. Selain itu ada satu siswi berkebutuhan khusus yang tidak dapat kami wawancarai sehingga kami hanya mendapatkan 17 data dari 18 siswa penerima KJP

Kesimpulan

  • Struk tidak dikumpulkan kepada sekolah
  • Penerima KJP adalah masyarakat yang kurang mampu
  • Banyak yang tidak tahu bahwa KJP dapat digunakan di TransJakarta
  • Ada satu murid yang tidak dapat diwawancara karena berkebutuhan khusus

Evaluasi

Next To Do

  • Meminta form wawancara dari dua anak yang belum diwawancara karena tidak masuk
  • Menginput data wawancara ke Google Forms
  • Meminta evaluasi dari sekolah mengenai kunjungan kami

Jumlah Peserta

Siswa Penerima KJP: 16
Guru di sekolah: 2
Volunteer: 7

Rencananya kami akan melaksanakan kunjungan lagi setelah UTS, akhir November.



No comments:

Post a Comment